Dari sebutan “sayang” jadi “mantan”. Move on setelah putus cinta bukanlah hal mudah. Apalagi jika hubungan asmara telah terjalin cukup lama dan mantan adalah pusat kehidupan kamu, dekat dengan keluarganya, dan ia hampir selalu ada di keseharianmu. Sedih, kecewa, sakit hati, dan merasa kehilangan pasti ada. Akan tetapi, tidak seharusnya kamu meratapi kesedihan terus-menerus karena hidup harus terus berlanjut.
Mencari pelarian negatif dan merusak diri justru membuat mantan merasa senang mengakhiri hubungannya denganmu. Untuk itu tingkatkan kualitas hidup dan jadi pribadi lebih baik agar mantan menyesal telah meninggalkanmu. Berikut beberapa hal yang dapat kamu lakukan :
1. Jadi Lebih Bahagia
Sesedih apapun kamu, jangan menekan perasaanmu. Jujur tentang apa yang kamu rasakan dan ungkapkan, tapi bukan berarti kamu harus menunjukkannya di muka umum. Berpura-puralah bahagia, hingga kamu benar-benar merasa bahagia. Tersenyum akan membuat suasana hati menjadi sedikit lebih baik. Untuk sementara waktu, hilangkan sesuatu yang mengingatkanmu pada mantan. Fokus pada hal-hal yang membuat bahagia dan luangkan waktu lebih banyak untuk diri sendiri.
2. Posting Hal Positif di Sosial Media
Terus-menerus posting tentang kegalauan dan kesedihan pasca putus cinta hanya akan membuat mantan kamu berpikir bahwa dirinya amat berarti di hidupmu. Sebaliknya jika kamu posting mengenai kebersamaan dengan teman-teman, hobi, atau kesibukan baru, akan terkesan jika kandasnya hubungan cinta tidak membawa pengaruh berarti bagi hidup kamu.
3. Merawat dan Memperbaiki Diri
Sekian lama pacaran seringkali membuat seseorang tidak lagi memperhatikan penampilan. Ketika single, lakukan berbagai kegiatan, seperti rutin olahraga, mengganti model rambut, atau membeli pakaian baru. Bukan hanya mendapatkan tubuh ideal, kamu juga akan tampak lebih menarik. Selain itu lakukan introspeksi diri agar kesalahan yang terjadi di masa lalu tidak terulang di hubungan yang akan datang.
4. Bersikap Baik Saat Bertemu Mantan
Walaupun sebenarnya kamu masih kecewa dan sakit hati dengan sikap mantan, tetap menjaga sikap dan tutur kata saat bertemu dengannya akan membuatmu tampak lebih dewasa. Mengumpat dan bekata kasar akan membuat mantan bersyukur telah mengakhiri hubungannya denganmu.
5. Menjadi Lebih Hebat dan Sukses
Coba berbagai peluang dan hal baru yang ingin kamu lakukan. Ini adalah kesempatanmu karena kamu tidak perlu berkompromi atau meminta persetujuan pasangan. Wujudkan cita-cita yang selama ini diimpikan. Tentu semuanya butuh proses, karena tidak ada keberhasilan yang instan. Dan dengan kesuksesan yang kamu raih, mantan akan menyesal telah meninggalkanmu.
6. Mencari Pengganti yang Lebih Baik
Setelah melaui proses “menata hati” dan “menata diri”, kini saatnya kamu mencari pengganti yang lebih baik. Tidak perlu terburu-buru karena kamu tidak mau merasakan sakit hati untuk yang kesekian kalinya bukan? Perluas pergaulan dan ikut serta dalam komunitas akan membuka kesempatan menemukan pengganti yang lebih baik dari mantan.
Sumber: Wikihow, Kompas Female
No comments yet. You should be kind and add one!
By submitting a comment you grant PsikologID a perpetual license to reproduce your words and name/web site in attribution. Inappropriate and irrelevant comments will be removed at an admin’s discretion. Your email is used for verification purposes only, it will never be shared.