Penulis terkemuka Dr. Travis Bradberry, yang mendapat award sebagai #1 Best Selling Book untuk bukunya yang berjudul Emotional Intelligence memberikan tips yang harus dimiliki seorang pemimpin agar memiliki kemampuan komunikasi yang baik. Komunikasi merupakan salah satu hal terpenting yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin besar untuk berbicara secara face to face dengan bawahannya atau saat presentasi. Selain itu, tips sukses apa sajakah biar kamu presentasi dengan baik?

1. Kamu harus mengetahui siapa audiens yang kamu hadapi.

Komunikator yang baik akan selalu menyuarakan hal penting apa yang sekiranya penting didengar oleh audiens. Jangan asal, pastikan sesuai dengan mereka. Kamu juga tidak perlu berbasa-basi terlalu banyak. Langsung to the point atas hal terpenting yang ingin disampaikan meskipun hal tersebut merupakan hal yang buruk.

2. Kamu harus bisa menguasai body language.

Seorang komunikator yang baik akan menggunakan seluruh anggota tubuhnya untuk menyuarakan idenya. Kamu harus melihat bagaimana respon dari audiens dengan melihat raut wajah dan gerak gerik mereka. Jangan sampai audiens terlihat mengantuk atas apa yang kamu presentasikan.

3. Kamu harus selalu berbicara jujur. Jangan bohong.

Komunikator yang baik akan selalu berbicara jujur dari kehidupan yang mereka alami. Kamu tidak perlu mengada-ada karena mereka percaya bahwa kejujuran akan melahirkan kepercayaan.

4. Sebisa mungkin, jadilah sosok yang otentik.

Komunikator yang baik tidak akan pernah berubah menjadi orang lain meskipun mereka berdiri di belakang podium. Ada alasan kenapa Mark Zuckerberg selalu menggunakan T-Shirt dan celana jeans dalam setiap presentasi yang ia sampaikan. Karena ia percaya pemimpin yang orisinil akan mampu menarik perhatian dan kepercayaan orang lain karena tidak ada orang lain yang seperti dirinya.

5. Komunikator yang baik berbicara dengan jelas dan tidak menimbulkan ambiguitas.

Seorang komunikator yang baik tidak akan berbicara secara ambigu dan tidak terarah. Kamu harus selalu tahu dengan pasti apa yang ingin kamu bicarakan serta pesan apa yang ingin kamu sampaikan kepada audiens.

6. Komunikator yang baik itu mampu mendengarkan. Sesekali kamu juga perlu mendengarkan apa yang audiens ingin katakan.

Komunikator yang baik sangat mengerti bahwa komunikasi selalu berjalan dua arah, bukan satu arah. Ketika orang lain berbicara, bertanya, atau menyampaikan pendapatnya, pemimpin yang baik akan fokus mendengar pandangan orang tersebut. Bukan malah memikirkan hal apa yang akan “dibalas” dari pandangan orang tersebut.

7. Komunikator yang baik selalu proaktif dan meminta feedback kepada pendengarnya.

Komunikator yang baik tidak akan pernah mengasumsikan bahwa orang lain telah mengerti apa yang ia sampaikan. Ia selalu mengecek kembali bahwa pesan yang ingin ia sampaikan sudah diterima dengan baik sesuai apa yang ia sampaikan. Jika ternyata audiens salah persepsi, ia tidak akan akan menyalahkan audiens, namun ia akan mencoba dengan bahasa lain agar lebih mudah dimengerti.

Yang terakhir dari semuanya adalah serang pemimpin akan mampu menyatukan itu semua. Ia selalu berbicara jujur, ia selalu mendengar, dan ia juga selalu menjadi dirinya sendiri. Semoga kita semua bisa menjadi pemimpin muda yang mampu bersikap seperti itu, ya.

Sumber : Idntimes